Uncategorized

Derbi di J1 League Musim Ini: Pertarungan Panas Kasta Teratas Liga Jepang

Derbi di J1 League Musim Ini: Pertarungan Panas Kasta Teratas Liga Jepang

Dalam sebuah kompetisi sepak bola, laga derbi antara dua tim satu wilayah jadi laga yang biasanya ditunggu tunggu, tak terkecuali di Meiji Yasuda J1 League. Tak hanya panas di dalam lapangan, laga derbi biasanya juga jadi pertarungan gengsi antara fans kedua klub, hal yang semakin membuat pertandingan ini dianggap penting. Di ajang Meiji Yasuda J1 League musim ini, setidaknya ada delapan laga yang disebut laga derbi, mulai dari derbi satu kota, prefektur, wilayah, hingga nasional.

Apa saja laga panas derbi yang tersaji di kasta teratas Liga Jepang musim ini? Simak penjelasannya berikut ini: Derbi Yokohama: Yokohama F Marinos vs Yokohama FC Rivalitas kedua tim bisa dibilang panas, apalagi jika ditilik dari awal pembentukan kedua tim yang sama sama berasal dari Prefektur Kanagawa ini.

Dulu, Yokohama F Marinos masih bernama Yokohama Marinos dan merupakan satu dari 10 klub asli pendiri J.League pada 1993. Enam tahun berselang, klub sekota mereka, Yokohama Flugels, kehilangan sponsor utama dan memutuskan untuk bergabung dengan rival sekota mereka, Yokohama Marinos. Klub baru itu kemudian bernama Yokohama F. Marinos, dengan "F" di tengah menunjukkan bahwa Flugels jadi setengah bagian dari klub ini.

Akan tetapi, fan Flugels merasa bahwa hal ini tak seperti penggabungan, klub mereka hanya dilebur, dan menolak untuk mendukung Marinos. Dengan menggunakan dana dari donasi, mereka membuat klub baru yang dinamai Yokohama FC, klub profesional pertama di Jepang yang dimiliki oleh suporter. Sejarah ini membuat laga kedua tim selalu panas, di dalam dan luar lapangan. Apalagi kandang kedua tim berjarak sangat dekat, paling dekat di antara dua tim di J1 League musim ini.

Kandang kedua tim, Nissan Stadium dan NHK Spring Mitsuzawa Football Stadium, hanya terpisahkan jarak 5,2 kilometer saja! Derbi Kanagawa: Yokohama F Marinos vs Kawasaki Frontale Laga derbi Kanagawa yang terjadi di Prefektur Kanagawa mempertemukan Frontale yang berasal dari Kota Kawasaki dan Marinos dari Kota Yokohama.

Sebenarnya, Derbi Kanagawa juga berisi dua tim lain dari prefektur ini, Yokohama FC dan juga Shonan Bellmare. Akan tetapi, bisa dibilang laga Kawasaki Frontale lawan Yokohama F. Marinos adalah laga Derbi Kanagawa terbesar, dilihat dari sejarah dan juga prestasi mereka. Kawasaki Frontale kini adalah tim terkuat di Liga Jepang, mereka tiga kali juara J1 League dalam empat musim terakhir.

Musim lalu mereka juga menjadi juara Piala Kaisar, ditambah gelar Piala Super Jepang pekan lalu usai mengalahkan Gamba Osaka. Lawan mereka, Yokohama F. Marinos, adalah satu satunya tim yang berhasil juara J1 League selain Frontale dalam empat musim terakhir, tepatnya musim 2019 lalu. Tricolor juga total mengoleksi empat gelar J1 League, terbanyak kedua sepanjang sejarah setelah Kashima Antlers.

Kandang kedua tim hanya berjarak tak lebih dari 10 kilometer, membuat persaingan kedua tim panas tak hanya di atas lapangan, tetapi juga bagi para fan. Pada 1970 an, Yanmar Diesel, salah satu pendiri Japan Soccer League, memiliki tim satelit pada 1965. Skuad cadangan dari Yanmar Diesel itu adalah Yanmar Club, bermain di kasta kedua. Namun pada akhir 1979, tim cadangan tersebut ditutup oleh perusahaan induk dari Yanmar.

Sebagian besar pemain dan stafnya mengungsi ketika Matsushita Electric Industrial membawa mereka dengan tujuan membentuk klub baru untuk bersaing di JSL. Kini, kedua tim sudah berganti nama. Yanmar Diesel jadi Cerezo Osaka, dan Matsushita Electric jadi Gamba Osaka, dua tim asal Prefektur Osaka yang sebenarnya adalah "saudara". Gamba kini berkandang di Kota Suita Prefektur Osaka, sedangkan Cerezo ada di Kota Osaka.

Prestasi terbaik Cerezo Osaka di J1 League adalah berhasil finis di pos ketiga klasemen, yang mereka lakukan dua kali, pada 2010 dan 2017. Di Liga Jepang, Gamba Osaka lebih sukses. Mereka pernah dua kali juara kasta teratas J.League, dua duanya dengan drama yang luar biasa. Tamagawa Classico: F.C.Tokyo vs Kawasaki Frontale

Sama sama berasal dari Wilayah Kanto, dalam laga bertajuk Tamagawa Clasico ini, kandang kedua tim tepisahkan tak lebih dari 20km. Dinamai Tamagawa Clasico karena kandang kedua tim dipisahkan sebuah sungai besar di Greater Tokyo Area bernama Sungai Tama. Sementara itu, Clasico diambil dari Bahasa Spanyol yang juga menjadi nama laga klasik di La Liga saat dua klub raksasa Negeri Matador, Real Madrid dan Barcelona, bersua.

Selain itu, Clasico juga mengacu pada laga laga derbi di Amerika Latin. Sebab, Liga Jepang mulai era Japan Soccer League (JSL) cukup dekat dengan budaya sepak bola Amerika Latin. Laga ini jadi sedikit berat sebelah dalam beberapa musim terakhir saat Kawasaki Frontale menguasai J1 League, sedangkan prestasi F.C.Tokyo tak begitu mentereng. Derbi Tokai: Shimizu S Pulse vs Nagoya Grampus

Wilayah Chubu juga dikenal sebagai wilayah tengah adalah daerah di tengah tengah pulau Honshu, pulau terbesar di Jepang, artinya secara geografis memang daerah ini adalah daerah tengah tengah Negeri Sakura. Salah satu bagian di Daerah Chubu ini bernama Wilayah Tokai yang sudah ada sejak zaman Edo, berisi prefektur Shizuoka, Aichi, Gifu, hingga Mie. Musim ini, ada dua klub J1 League yang berasal dari daerah Tokai: Shimizu S Pulse yang berasal dari Prefektur Shizuoka dan juga Nagoya Grampus dari Prefektur Aichi.

Persaingan kedua tim memang tak sepanas persaingan lokal Shimizu S Pulse melawan Jubilo Iwata, tetapi tetap menjadi persaingan ketat sebagai penguasa wilayah tengah Jepang. Derbi Hanshin: Gamba Osaka/Cerezo Osaka vs Vissel Kobe Kansai terkenal dengan logat bicara mereka yang tak sama dengan Bahasa Jepang standar soal pengucapan, kosa kata, dan tata bahasa.

Ada kota metropolitan besar di sini yang bernama Keihanshin, terdiri dari Osaka, Kobe, dan Kyoto. Artinya, ada beberapa klub J.League yang berasal dari daerah ini. Duel dua tim asal Osaka, Cerezo dan Gamba, melawan Vissel Kobe sering disebut dengan Derbi Hanshin karena asal mereka ini. Meski tak sepanas Derbi Osaka, duel melawan Vissel Kobe semakin mendapat perhatian dalam beberapa tahun terakhir, terutama ketika Vissel Kobe mulai mendatangkan pemain pemain kelas dunia.

Apalagi setelah Vissel Kobe berhasil juara Piala Kaisar 2019 dan Piala Super Jepang 2020, duel antara ketiga tim ini salah satu yang dinanti di J1 League. Derbi Kyushu: Avispa Fukuoka vs Sagan Tosu vs Oita Trinita Kyushu adalah pulau terbesar ketiga di Jepang dan berada paling Selatan di antara pulau pulau utama Negeri Sakura.

Musim ini, ada tiga klub J1 League yang berasal dari Pulau Kyushu. Avispa Fukuoka sebagai tim promosi jadi yang terbaru, dengan menyusul dua tetangga mereka ke kasta teratas: Sagan Tosu dan Oita Trinita. Duel antara ketiga klub ini biasanya panas, dengan ketiganya berasal dari prefektur berbeda dan membawa kebanggaan tersendiri sebagai klub terbaik di pulau ini. Sagan Tosu mungkin memiliki nama terbesar di luar Jepang dengan mereka berhasil merekrut Fernando Torres beberapa musim lalu.

Urawa Red Diamonds vs Gamba Osaka Duel Urawa Red Diamonds vs Gamba Osaka juga disebut duel dua mata angin. Hal ini karena Urawa Reds yang berasal dari Timur dari Prefektur Saitama, melawan Gamba dari Barat yang berasal dari Prefektur Osaka. Kedua tim berasal dari dua kota metropolitan besar di Jepang: Greater Tokyo Area di Timur dan Keihanshin Area di Barat.

Duel ini dianggap sebagai derbi nasional karena prestasi dan nama besar yang dimiliki keduanya. Sebelum tahun 2007, klub klub Liga Jepang mentok hanya bisa sampai babak grup Liga Champions Asia. Urawa Reds dan Gamba Osaka adalah dua tim Jepang pertama yang bisa menaklukkan kompetisi ini. Urawa Reds lebih dulu, mereka juara Liga Champions Asia pada 2007 dengan mengalahkan Sepahan di partai puncak. Perjalanan mereka juga dihiasi dengan melawan Persik Kediri di babak grup musim itu.

Semusim berselang, Gamba Osaka berhasil jadi juara Liga Champions Asia. Mereka juara usai mengalahkan Adelaide United di partai final usai menyingkirkan Urawa Reds di semifinal. Di kancah lokal, Gamba Osaka dua kali juara J1 League, sedangkan Urawa Reds satu kali. Alasan alasan ini yang membuat duel kedua tim sering disebut sebagai Derbi Nasional di Jepang.

Share this post

About the author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *