Techno

10 Kebiasaan Charge HP yang Sering Dilakukan tapi Seharusnya Dihindari, saatnya Selamatkan Ponselmu!

10 Kebiasaan Charge HP yang Sering Dilakukan tapi Seharusnya Dihindari, saatnya Selamatkan Ponselmu!

Setiap orang seringkali memiliki kebiasaan mengisi daya handphone (HP) tanpa memikirkan risiko. Tampaknya sepele, tetapi beberapa kebiasaan charge HP patut untuk diperhatikan. Pasalnya, kebiasaan charge HP dapat mempengaruhi umur baterai.

Bahkan, jika pengguna ponsel mengisi daya sembarangan, bahaya akan mengintai, baik bagi keselamatan HP maupun penggunanya. Lantas, apa saja kebiasaan charge HP yang salah itu? Charger akan mengalirkanlistrik saat dicolokkan di stop kontak.

Sering ditemui kondisi di mana charger ponsel tidak dilepas dari stop kontak, meskipun sudah tidak dalam kondisi mengisi daya ponsel. Kebiasaan ini dapat menambah tagihan listrik. Selain itu, dilansir , trafo melepaskan panas yang perlahan lahan dapat menumpuk dan menyebabkan sesuatu di sekitarnya terbakar.

Atau, jika udara di dalam ruangan cukup lembab, trafo dapat menyebabkan arus pendek yang menyebabkan kebakaran. Jika kamu sudah tidak mengisi daya baterai ponselmu, selalu cabut charger dari stop kontak. Jika kamu mengisi baterai ponsel hingga 100 persen, ini akan mempersingkat masa penggunaan HP.

Dilansir , itu dikarenakan setiap baterai memiliki jumlah siklus pengisian yang tepat masing masing. Apabila kamu selalu mengisi baterai hingga 100 persen, masa penggunaan akan berakhir lebih cepat. Aturan umumnya, isi ulang baterai secara penuh sebulan sekali.

Sisanya, pastikan ponselmu hidup dalam kondisi baterai pada 20 80 persen. Tidak baik membiarkan baterai dalam kondisi nol persen atau mati total. Inilah sebabnya, baterai berbasis lithium terbaru bekerja dalam siklus pengisian daya.

Jadi, jika kamu membiatkan baterai ponselmu mati, sama saja kamu memperpendek usia ponselmu secara perlahan. Jika kamu meninggalkan ponsel di charge semalaman, kamu akan membuang buang listrik dan mengisi baterai lebih dari yang diperlukan. Ini juga akan merusak siklus pengisian baterai.

Alasan lain untuk berhenti melakukan kebiasaan ini adalah agar tidak membuat ponselmu menjadi panas. Kamu perlu berhenti menguras baterai ponselmu saat mengisi daya. Melaporkan, itu hanya akan menciptakan tekanan baterai yang berlebihan.

Jika kamu menerima telepon saat mengisi baterai, cabut charger dari stop kontak. Kemudian, isi ulang lagi setelah teleponmu selesai. Mengisi daya baterai secara terus menerus adalah hal yang salah.

Dilansir , kebiasaan itu bisa membuat umur bateraimu tidak bertahan lama. Cara terbaik adalah dengan mengisi daya ketika benar benar dibutuhkan. Jangan charge ponselmu ketika masih di atas 20 persen.

Setidaknya, charge ketika baterai di bawah 20 persen, dan di atas 5 persen. Salah satu musuh utama baterai adalah panas. Tidak melepas kasing HP ketika baterai sedang diisi ulang sama saja dengan menjebak panas yang diproduksi.

Ini akan menyebabkan baterai dan komponen internal ponsel memanas. Setiap ponsel memiliki pengisi daya yang kompatibel, yang tidak dapat digantikan oleh merek atau model lain. Jika kamu tidak menggunakan charger yang tepat, kekuatan energi yag ditransmisikan ke baterai bisa terlalu banyak atau terlalu sedikit.

Ini bisa menyeabkan panas berlebih atau muatan yang sangat lambat. Dilansir , belilah charger yang asli, sesuai tipe ponselmu. Jika kamu merusak atau menghilangkan charger sebelumnya, kamu bisa memesan ulang tipe yang sama.

Pastikan itu adalah model yang sama dengan charger mu yang asli. Aplikasi gratis dapat membantu melacak kinerja baterai ponselmu. Namun, kamu harus berhati hati dalam memilih aplikasi yang kamu gunakan.

Aplikasi yang dikembangkan oleh sumber yang tidak dikenal dan tidak mendapatkan rating oleh produsen smartphone dapat membuat bateraimu menjadi tertekan. Selain itu, iklan iklan juga akan muncul di ponselmu. Sebelum menggunakan aplikasi, menyarankan, kamu harus selalu memverifikasi sumber untuk melihat apakah aplikasi tersebut dapat diandalkan.

Laptop sering digunakan untuk mengisi ulang baterai ponsel. Namun, mengisi baterai di laptop membutuhkan waktu lebih lama dibandingkan di stop kontak. Kebiasaan ini juga tidak memberikan opsi pengisian daya baterai yang cepat.

Jika kamu ingin mengisinya lebih cepat, cara terbaik adalah kamu harus selalu mengisi ulang baterai di stop kontak.

Share this post

About the author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *